MAPIKOR: KPK Jangan Percaya Tudingan Terhadap H Syafiudin Itu Tidak Benar, di Pilkada Bangkalan 2024 Musim Pencari Sensasi Menuju Transaksi

ASWAR

- Redaksi

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:11 WIB

5084 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKTIMUR.COM, JAKARTA – Belakangan ini banyak organisasi masyarakat mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menutup kemungkinan kehadiran mereka di Kantor Lembaga Antirusuah terindikasi teriak-teriak mencari sensasi menuju transaksi di momen Pilkada Bangkalan 2024.

Pasalnya ada para pemuda teriak teriak di depan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta Selatan menuding legislator pembawa kesejahteraan di kabupaten Bangkalan melakukan melawan hukum dalam tiap program kerjanya.

Padahal Legislator DPR RI H Syafiudin membawa program kerja tidak lain demi kesejahteraan masyarakat karena dia merupakan Dewan Perwakilan Rakyat yang tidak mau membohongi warga Madura di dapil pilihannya, yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

MAPIKOR (Masyarakat Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jangan percaya dengan tudingan para penggerak terhadap H Syafiudin itu tidak benar karena dinilai tidak punya kekuatan hukum serta hanya berdasarkan data yang belum tentu benar adanya dan hanya membuat keharmonisan masyarakat di Madura tidak elok sehingga membuat perpecahan,” tegas MAPIKOR, Ahad (20/10/2024).

Baca Juga :  Lapas Narkotika Jakarta kembali Sabet 2 Penghargaan dari KPPN Jakarta V"

Selama ini H Syafiudin DPR RI adalah salah satu Legislator harapan masyarakat Madura terbukti dia terpilih kembali di Pileg 2024-2029, ini menunjukkan bahwa program kerjanya membawa manfaat terhadap segenap umat. Bicara indikasi program kerja mangkrak, itu ulah oknum tidak bertanggung jawab dengan mengambil dokumentasi pekerjaan yang belum selesai,” ujar MAPIKOR.

Diberitakan sebelumnya, terdapat pergerakan yang mengatasnamakan Anti Korupsi melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia pada Selasa 1 Oktober 2024).

Dalam aksi tersebut, Mereka meminta agar KPK segera menetapkan tersangka H. Syafiuddin dalam tindak pidana korupsi program Bedah Rumah Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Kabupaten Bangkalan. Menurutnya program BSPS di Bangkalan banyak yang dikerjakan asal-asalan.

Baca Juga :  Siap Menangkan Prabowo Gibran, Relawan Presiden UKM Pimpinan H Bustan Pinrang Deklarasi di Kediaman Capres 02

Bahkan dituding banyak pekerjaan yang ditinggal dan mangkrak dalam proyek BSPS ini, dengan menyebutkan anggarannya Rp. 20.000.000 tetapi yang sampai kepada penerima hanya Rp. 7000.000, sehingga ratusan rumah di Bangkalan mangkrak dan tidak beratap.

“Dalihnya Bantuan BSPS ini anggarannya 20 juta per titik, tetapi yang sampai ke penerima hanya 7 juta. Ingin sangat jomplang dan banyak sekali korupsinya. Akibatnya, banyak program BSPS yang tidak selesai dan tanpa atap.

“Diketahui teriaknya mereka ketika melakukan aksi di depan gedung KPK, mereka meminta agar dugaan kasus korupsi fee proyek sebesar 30%-40% dalam program P3-TGAI tahun 2024 yang dilakukan oleh H. Syafiuddin Anggota DPR RI, ungkap Masyarakat Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (MAPIKOR).

Berita Terkait

TNI AL Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkoba Jaringan Internasional
Presiden Prabowo Subianto Secara Resmi Mengumumkan Jajaran Menteri dan Wakil Menteri Yang Akan Menduduki Kabinet Merah Putih
Panglima TNI Hadiri Acara Pelepasan Presiden ke-7 Jokowi dan Penyambutan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Pidato Perdana Presiden Prabowo Subianto Mendapat Sambutan Meriah
Presiden Jokowi : Berikan Kesetaraan Pelayanan, Polri Telah Membangun 19.105 Fasilitas Layanan Kaum Rentan Anak dan Penyandang Disabilitas
Keren! Acara Bedah Buku Novel dan Cerpen Karya Pudji Isdriani K
Wilayah Hukum Polres Jakarta Timur Jadi Lahan Basah Peredaran Obat Keras, APH Tutup Mata..!!
Kunjungan Presidium FPII Didampingi Dewas DPI Ke Rutan Kelas I Jakarta Pusat

Berita Terkait

Kamis, 24 Oktober 2024 - 15:22 WIB

Sukseskan Pilkada Serentak Personil Polsubsektor Sangkarrang Bersama TNI lakukan Patroli Dialogis

Kamis, 24 Oktober 2024 - 10:07 WIB

Paparkan Program Pendidikan Gratis, 250 Warga Kelurahan Bontoala Tua Bersorak dan Siap Dukung Seto-Rezki

Rabu, 23 Oktober 2024 - 20:06 WIB

Wujudkan Pilkada yang Aman dan Kondusif, Polres Pelabuhan Makassar Perketat Pengamanan Kampanye Paslon

Rabu, 23 Oktober 2024 - 20:04 WIB

Cooling System, Bhabinkamtibmas Polres Pelabuhan Makassar Bagikan Brosur Kamtibmas Pemilukada

Rabu, 23 Oktober 2024 - 15:48 WIB

Pengurus DPD LDII Kota Makassar Ikuti Bimtek yang di Gelar Badan Kesbangpol

Selasa, 22 Oktober 2024 - 22:35 WIB

Netralitas Oknum RT/RW Yang Masih Aktif di Kelurahan Pannampu di Pertanyakan !!

Selasa, 22 Oktober 2024 - 12:28 WIB

Polsek Wajo Tingkatkan Patroli Blue Light untuk Jaga Kondusifitas Kamtibmas Pilkada Serentak

Selasa, 22 Oktober 2024 - 12:23 WIB

Kepedulian Abdi Negara: Personil Polri di Pelabuhan Soekarno Hatta, Bantu Penumpang Sakit

Berita Terbaru