Bekas Galian Tanah Ilegal di Kampung Cayur Kembali Telan Korban Jiwa

REDAKSI

- Redaksi

Minggu, 8 Juni 2025 - 20:19 WIB

50313 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKTIMUR.COM, TANGERANG – Kerusakan lahan produktif di wilayah Kampung Cayur, Desa Rancailat, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, kembali memakan korban jiwa. Minggu ( 8/6/2025)

Tragedi ini terjadi di area bekas galian tanah ilegal yang dibiarkan terbuka tanpa tindakan rehabilitasi maupun pengamanan.

Lokasi tersebut telah lama menjadi sorotan akibat aktivitas penggalian liar yang merusak ekosistem, menggusur lahan pertanian dan membahayakan masyarakat sekitar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan informasi warga dan hasil penelusuran di lapangan, lokasi galian yang merenggut nyawa ini diduga kuat dikelola oleh Pengusaha Inisial (R) (H) (Hj.E) dll, warga Kampung Kandang Gede, Desa Bakung, Kecamatan Kronjo.

Baca Juga :  JAPAI dan KAKI Diskusi Publik Sikapi Indikasi Korupsi Dana Hibah Jatim Senilai Rp 355 Miliar APBD 2023

Nama tersebut bukan baru terdengar dalam pusaran bisnis tambang ilegal yang membabat habis tanah-tanah produktif di wilayah Cayur, Blukbuk, hingga Bakung.

Sangat disayangkan, hingga hari ini aparatur penegak hukum (APH) terkesan membiarkan aktivitas penggalian terus berlangsung, bahkan di Kampung Kandang Gede sekalipun.

Kondisi ini menguatkan dugaan adanya keterlibatan oknum atau pembiaran sistemik yang memberi ruang gerak bagi para mafia tambang untuk terus beroperasi tanpa hambatan, meraup keuntungan dari kerusakan lingkungan dan penderitaan warga.

Kami menyatakan sikap:
Menuntut aparat penegak hukum bertindak tegas, menangkap dan memproses hukum para pelaku utama maupun aktor intelektual di balik galian ilegal.

Baca Juga :  "HAKORDIA" Aktivis Anti Korupsi Tuban Desak Jaksa Tingkatkan ke Penyidikan Dugaan Korupsi Pengadaan Biopori 2021

Meminta pemerintah daerah segera turun tangan melakukan audit dan pemulihan lahan yang telah rusak parah.

Mengajak masyarakat dan media bersuara bersama, karena pembiaran hanya akan melahirkan tragedi baru yang lebih besar.

Menyerukan pemberantasan mafia tambang, yang selama ini diduga bekerja dalam bayang-bayang kekuasaan dan keacuhan aparat.

Sudah cukup nyawa yang melayang dan tanah yang berubah menjadi kubangan kematian.

Jika hukum terus tumpul ke atas dan tajam ke rakyat kecil, maka bencana sosial dan ekologis hanya tinggal menunggu giliran. (***)

TIM REDAKSI

Berita Terkait

CV. Berkah Putra Pantura Dianggap Abaikan Keselamatan & Mutu, DPP RJN: Jangan Main-main dengan Uang Rakyat!
Diskriminasi Terhadap Wartawan Terjadi Lagi, Pelaku Diduga Legal PT PRAKTIS
Penambangan Liar di Wilayah Kabupaten Pemalang Gunakan BBM Solar Bersubsidi, Media Desak Aparat Bertindak
Budayawan Bogor: “Hidupkan Spirit Pakuan, Bukan Bangun Miniaturnya”
Eri Cahyadi Dikecam Ketua KAKI Jatim Jangan Diskreditkan Suku Madura Label Premanisme
Ketua KAKI Jatim Kecam Pernyataan Eri Cahyadi: Jangan Diskreditkan Suku Madura dengan Label Premanisme
Galian Tanah Ilegal Ditutup Resmi, Namun Kembali Beroperasi: Bukti Nyata Pembangkangan terhadap Hukum!
Bocah Angon Serahkan Golok Perjuangan Untuk Kang Kholid, Simbol Perlawanan Rakyat Banten Terhadap Oligarki PIK 2

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:24 WIB

Rutan Kabanjahe Gelar Rapat Dinas, Karutan Evaluasi Kinerja Masing-masing Seksi

Rabu, 2 Juli 2025 - 23:05 WIB

Ketua PW IPPNU Sumut berikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak terlibat dalam promosi Judi Online.

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:52 WIB

Rangkaian Peringatan HANI 2025, PKS Dukung Poldasu Jadikan Sumut BERSINAR

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:46 WIB

Rangkaian Peringatan HANI 2025, PKS Dukung Poldasu Jadikan Sumut BERSINAR

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:36 WIB

Polri Hadir untuk Negeri: Bhayangkara ke-79, Wujud Cinta dan Pengabdian untuk Masyarakat Simalungun

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:28 WIB

*Rayakan Hari Bhayangkara ke-79, Kapolres Pelabuhan Belawan Beri Nasi Kotak untuk Para Tahanan*

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:23 WIB

*30 Personil Naik Pangkat, Kapolres Pelabuhan Belawan: Jadikan Momen Ini Sebagai Motivasi Tingkatkan Kinerja*

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:11 WIB

30 Personel Polres Tanah Karo Naik Pangkat, Kapolres Pimpin Langsung Upacara Kenaikan Pangkat

Berita Terbaru