PALASARA : Penjaga Marwah Budaya dan Kearifan Leluhur di Sulawesi Selatan dan Barat

REDAKSI

- Redaksi

Selasa, 6 Mei 2025 - 01:05 WIB

5025 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKTIMUR.COM, MAKASSAR, 10 November 2024 — Di tanah bersejarah Maros, lahirlah PALASARA (Perhimpunan Agung Lembaga Adat Sulawesi Selatan dan Barat), sebuah organisasi adat yang didirikan sebagai upaya menjawab kerinduan kolektif masyarakat adat akan jati diri budaya yang nyaris tergerus oleh arus zaman.

“PALASARA hadir bukan sekadar menghimpun lembaga adat, tetapi sebagai gerakan autentik untuk menjaga kemurnian, keutuhan, dan keluhuran budaya suku Bugis, Makassar, Mandar, Toraja, serta puluhan suku lainnya di Sulselbar,” ujar A. Fachri Makkasau Karaeng Simbang.

Berbeda dari lembaga serupa yang kerap terafiliasi dengan struktur nasional, PALASARA berdiri otonom dan berakar langsung pada adat yang hidup secara turun-temurun. Otonomi ini menjadi sumber kekuatan dalam menjaga arah perjuangan yang berpijak pada nilai-nilai budaya lokal, bukan tafsir luar.

Baca Juga :  Temu Wicara Ramadhan Sulawesibersatu.com: Kajian, Refleksi, dan Silaturahmi di Bulan Suci

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

PALASARA juga berkomitmen menghapus sekat antar komunitas, menyembuhkan luka sejarah, dan membangun kembali persaudaraan. Dengan semangat rekonsiliasi, organisasi ini ingin menghadirkan budaya sebagai ruang perjumpaan dan kebersamaan, bukan pemisah.

Lebih dari sekadar pelestarian, PALASARA adalah gerakan kebangkitan marwah — panggilan kembali ke akar untuk membangun jati diri masa kini dan masa depan yang berakar kuat pada kebesaran leluhur.

Sebagai implementasi dari Deklarasi Maros, PALASARA kini memasuki tahap penting: konsolidasi kelembagaan melalui pembentukan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan dan Barat. Tiga daerah telah menetapkan pemimpin DPW: Selayar, Bulukumba, dan Pinrang, dengan dukungan penuh dari pemerintah kabupaten.

Baca Juga :  SKPD Tehnis Diminta Bertindak Tegas Terhadap Daun Coffee Yang Menjual Minol di Depan Sekolah, Masjid dan Gereja

Dalam waktu dekat, daerah lain seperti Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Jeneponto, Bantaeng, dan Sinjai akan menyusul. Di Sulawesi Barat, proses serupa tengah berlangsung di Pasangkayu, Mamuju, Polman, dan Majene.

Dengan tekad bulat, PALASARA berikhtiar menjadi benteng marwah budaya — menghidupkan kembali nilai-nilai adat dalam pendidikan, hukum, pemerintahan, spiritualitas, dan kehidupan sehari-hari. Sebagai warisan untuk generasi mendatang, PALASARA berkomitmen menjaga agar jati diri anak negeri tidak lekang oleh zaman. (*Rz)

Berita Terkait

Pantai Tongaci Terancam Rusak Akibat Tambang Ilegal: Puluhan Ponton Serobot Wilayah Wisata
Virendy Cafe Pettarani Resmi Dibuka, Puluhan Karangan Bunga Warnai Grand Opening, Dihadiri Ratusan Pengunjung
Klarifikasi Pemberitaan di Beberapa Media Online, Tiktok serta Instagram, terkait Penyalahgunaan Dana BOS TA 2024 di SMAN 1 Rambah Rohul, Ini Penjelasan Kepsek ?
‎Ketua Kadin, Wakilnya dan Ketua HNSI Cilegon Jadi Tersangka Kasus Permintaan Proyek PT Chandra Asri Senilai Rp5 Triliun
Resmi! Satpol PP Kabupaten Tangerang Tutup Total Galian Tanah di Kp. Kandang Gede Bakung Kronjo
Koramil 1408-10/Panakukkang-Manggala Gandeng Warga Tanam Pohon, Wujud Nyata Peduli Lingkungan
Jaga Keamanan Bersama, Ketua RW Kaluku Bodoa Gandeng Forkopimcam Tallo Aktifkan Pos Keamanan Lingkungan
Kapolres AKBP Rise Tegaskan Sikap: Narkoba Musuh Kita, Integritas Jalan Kita

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 08:01 WIB

Kodam I/BB Gelar Program Makan Sehat Bergizi untuk 250 Anak dari 14 Panti Asuhan di Medan

Senin, 19 Mei 2025 - 07:55 WIB

Polres Tanah Karo Tegaskan: BBM Subsidi Hanya untuk Masyarakat yang Berhak, Pengusaha Jangan Ambil Hak Rakyat Kecil

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:43 WIB

“BRAVO IPK Karo”- IPK Karo peduli sesama timbun Jalan Rusak Aksi Nyata Permudah Akses Jalan Masyrakat

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:25 WIB

Penjelasan Kadispenad Tentang Pengamanan Kejaksaan Oleh Personel TNI*

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:55 WIB

Polres Tanah Karo Soroti Penyelewengan BBM Subsidi: “Jangan Diam, Laporkan Sekarang!” Karo — Polres Tanah Karo menegaskan komitmennya dalam memberantas segala bentuk penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di wilayah hukumnya. Masyarakat diimbau untuk tidak tinggal diam apabila menemukan indikasi penyelewengan BBM yang merugikan negara dan masyarakat kecil. Kasat Reskrim Polres Tanah Karo, AKP Rasmaju Tarigan, S.H., menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas pelaku penyimpangan distribusi BBM subsidi yang kerap disalahgunakan untuk kepentingan pribadi maupun usaha yang tidak berhak menerima subsidi. “Kami tidak akan mentolerir segala bentuk penyelewengan BBM subsidi. Ini bukan hanya soal hukum, tapi juga soal keadilan bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berani melapor. Jangan diam, laporkan sekarang demi keadilan bersama,” tegas AKP Rasmaju Tarigan. Polres Tanah Karo membuka layanan pengaduan melalui call center 110 bagi masyarakat yang memiliki informasi terkait dugaan praktik penyelewengan BBM subsidi. Identitas pelapor akan dijamin kerahasiaannya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan penegakan hukum yang transparan dan berpihak pada kepentingan rakyat, khususnya dalam pengelolaan subsidi yang tepat sasaran. #polrestanahkar #kapolrestanahkaro #humaspolrestanahkaro

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:47 WIB

Ciptakan Kondisi Aman, Polres Tebingtinggi Patroli Hingga Dini Hari Antisipasi Balap Liar

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:41 WIB

Tak Berhenti, Polres Sergai Himbau Pelaku Usaha UMKM Perangi Premanisme

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:22 WIB

# Mari kita ramaikan kegiatan positif ini # *Kepala kejaksaan negeri karo menggelar turnamen CATUR piala kejari Karo 2025*

Berita Terbaru